Jumat, 27 Juli 2012

Cerita Ramadhan tahun ini...

marhaban ya sahro ramadhan ya sahro siyam..

Ramadhan tahun ini dibuka dengan kegiatan karnaval bersama anak-anak TPQ Raudhatul Quran..



Seperti tahun kemarin, ramadhan tahun ini aku lewatkan dengan libur kuliah selama 2 bulan.. hmmm.. untuk sebagian orang hal ini mungkin cukup menyenangkan, karena bisa melaksanakan ibadah puasa dengan enak-enak an di rumah, tapi bagiku ini adalah membosankan...

Beruntung sekali aku tinggal di lingkungan yang dekat dengan tempat-tempat pendidikan seperti TPQ , TK dan PAUD, serta tempat Les privat..

Dan ramadhan tahun ini aku jalani dengan kegiatan yang melatih soft skill ku di dunia mengajar bersama anak-anak..

Sejak bulan maret aku sudah menjadi guru ekstra kurikuler komputer di TK AL-HIDAYAH setiap hari sabtu, namun karena beberapa hal yang berkaitan dengan kegiatan guru-guru kelas disana, akhirnya mulai tahun ajaran ini aku ditawari menjadi guru kelas..

Lumayan kaget dan exited, dari guru ekstra kurikuler yang hanya berangkat hari sabtu sekarang menjad guru kelas yang harus berangkat setiap hari, dan kuliah yang aku ambil adalah Pendidikan Teknik Elektro sekarang aku ditawari menjadi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), tetapi dengan berbagai pertimbangan akhirnya aku terima tawaran baik itu..

16 juli 2012 adalah hari pertama  masuk sekolah begitu juga dengan aku berangkat perdana untuk mengajar.. hari pertama, kedua dan ketiga adalah hari untuk Masa Orientasi Siswa (MOS).. kemudian libur awal puasa ..

23 juli 2012 adalah hari pertama sekolah dengan berpuasa.. meskipun anak-anak belum ada yang latihan puasa, tapi dengan mereka dilarang membawa bekal itu sudah merupakan belajar untuk mengendalikan nafsu jajan...

dan mengajar anak TK di bulan puasa itu sesuatu bangetttt...
Suara harus tetep keras, harus tetep energik dan selalu ceria...

Pernah juga ketika aku memimpin untuk membaca “ASMAUL HUSNA” mungkin dengan nada yang berbeda dari biasanya membuat anak-anak tidak bisa mengikuti... akhirnya mereka hanya diam saja.. hahaha... maafkan bu gurumu ini nak..

Pagi hari dari jam 7.30 sampai 10.00 aku sekolah di TK,
Sore jam 15.30 sampai 16.30 aku ngaji bersama anak-anak TPQ ROUDOTUL QURAN,
jam 16.30 sampai berbuka aku ngaji bersama anak-anak yang ada di mushola,
Sungguh hari-hariku yang selalu di kelilingi dengan anak-anak membuat ku belajar menjadi seorang yang sabar, dan mengerti akan dunia anak, karena sesungguhnya tida ada anak yang nakal yang ada hanya lah anak yang lucu.. karena “SETIAP ANAK ADALAH SPESIAL”
 ketika Wisuda TK

Sama seperti tahun lalu yang libur kuliah, ramadhan kali ini aku juga ingin mem-FULL kan tarawih di MAJT (Masjid Agung Jawa Tengah) tapi apa daya selalu ada halangan untuk kaum perempuan...

Bila Ramadhan memanggilmu
Mengetuk pintu hidupmu
Sambut ia sepenuh rindu
Dekap ia sepenuh cinta
Dan biarkan jemari indahnya
Merengkuhmu dalam istana ampunan-Nya

Bila Ramadhan memanggilmu
Sambutlah ia seumpama tamu istimewa
Kenanglah kelopak hari-hari
Yang telah luruh berguguran
Kenanglah seumpama pertanda
Bagi engkau sang penerus perjalanan
Bersiap menjemput giliran
Bila tak lagi kau jumpai ia
Ramadhan di tahun depan

Bila Ramadhan memanggilmu
Bersihkan hati dari segala dengki
Sucikan jiwa dari segala prasangka
Bersihkan raga dari segala dosa
Bila Ramdhan memanggilmu
Berlarilah menjemput panggilan-Nya

Kamis, 19 Juli 2012

ADA APA DENGAN IP (INDEKS PRESTASI)


"Indeks Prestasi adalah Penilaian keberhasilan seorang mahasiswa yang dinyatakan dengan nilai kredit rata-rata yang merupakan satuan nilai akhir yang menggambarkan mutu penyelesaian suatu program studi."

Di atas itu adalah pengertian secara resmi dari Indeks Prestasi (IP). Tapi apa IP memang benar-benar nyawa bagi setiap mahasiswa? Apa IP tinggi mempengaruhi kualitas kehidupan seorang mahasiswa di kehidupan yang akan datang? Ok, 4 kali menerima IP tiap semester dan sudah 2 kali IP itu turun drastis yang mempengaruhi IPK (Indeks Prestasi Kumulatif). Dan itulah yang dinamakan takdir dari sang ilahi, ikhtiar sudah, berdoa insya ALLOH sudah, tetapi hasil belum sesuai dengan yang di inginkan..

Tak jarang ada juga teriakan teman-teman gara-gara IP..

"Aduh IP di bawah 3" atau "Gak sesuai target IP" atau "Yah harus ngulang taun depan". Sedikit contoh dari banyaknya kalimat yang sejenis. Apa dengan IP rendah atau ngulang taun depan lantas kehidupan kalian berakhir? Atau kalian malu dengan IP rendah? Wake Up guys,,,
IP yang di dapatkan itu hasil dari usaha selama 6 bulan. Dapat IP 3,3 misalnya, itu karena usaha hanya sebatas 3,3. Atau ada yang "beruntung" dapat IP tinggi dengan hanya modal dengkul? Itu namanya penjerumusan diri sendiri terhadap kebodohan. Ini ada sedikit quotes dari salah seorang dosen dari universitas temen saat seminar, berikut kutipannya:

 “Prinsip pertama adalah bahwa Anda tidak harus menipu diri sendiri dan Anda adalah orang yang paling mudah untuk menipu. Jadi saya ingin Anda, keberuntungan berada di suatu tempat di mana Anda bebas untuk mempertahankan integritas seperti yang saya jelaskan, dan di mana Anda tidak merasa dipaksa oleh kebutuhan untuk mempertahankan posisi Anda dalam organisasi, atau dukungan keuangan, atau lebih pada, kehilangan integritas Anda. Semoga Anda memiliki kebebasan itu”

Ketika IP ku turun itu sebuah kegagalan sebagai sesuatu yang biasa saja dan menjadikannya sebagai momen pembelajaran. Dalam hidup tentunya ada cerita kesuksesan dan cerita kegagalan. Sukses dan gagal ibarat dua sisi koin yang tidak dapat dipisahkan. Seseorang yang menginginkan kesuksesan harus siap menghadapi kemungkinan terjadi kegagalan. Ini wajar. Seorang pemenang mengenali konsep ini dengan baik. Ia akan bekerja keras untuk mencapai cita-citanya, tak peduli seberapa besar rintangan menghadang. Dan ketika rintangan tersebut menghalanginya sehingga terjadi kegagalan, ia tidak patah arang, malah hal itu menjadi pelecut agar bisa menjadi lebih baik.

Pemenang sejati membutuhkan banyak gagal untuk menjadi sukses karena kegagalan yang ada dijadikan sebagai pelajaran agar tidak terulang lagi di masa depan. Inilah yang dilakukan oleh orang-orang sukses seperti Nabi Muhammad SAW, Thomas Alfa Edison, Soichiro Honda, Abraham Lincoln, dan tokoh sukses lainnya.

Kegagalan adalah keniscayaan. Seperti sebuah hukum alam bahwa siapa saja yang tidak menyempurnakan dengan baik usahanya maka bisa dipastikan akan terjadi kegagalan. Ini sesungguhnya memberikan kita pelajaran akan sebuah jalan kesuksesan. Tergantung bagaimana
meresponnya.

Berikut adalah dua cara positif dalam menyikapi sebuah kegagalan:
1. Gagal kita butuhkan sebagai sebuah pembelajaran agar tidak terulang di masa mendatang
Ini mengingatkan aku akan sebuah perjuangan seorang Abraham Lincoln
Gagal dalam bisnis pada tahun 1831.
Dikalahkan di Badan Legislatif pada tahun 1832.
Gagal sekali lagi dalam bisnis pada tahun 1833.
Mengalami patah semangat pada tahun 1836.
Gagal memenangkan kontes pembicara pada tahun 1838.
Gagal menduduki dewan pemilih pada tahun 1840.
Gagal dipilih menjadi anggota Kongres pada tahun 1843.
Gagal menjadi anggota Kongres pada tahun 1848.
Gagal menjadi anggota senat pada tahun 1855.
Gagal Menjadi Presiden Pada Tahun 1856.
Gagal Menjadi anggota Dewan Senat pada tahun 1858.
Akhirnya pada tahun 1860, ia dilantik sebagai presiden Amerika yang ke-16 dan menjadi salah seorang presiden yang sukses dalam sejarah Amerika.
Sebuah kegigihan yang menakjubkan dan menunjukkan bahwa kegagalan bukanlah sebuah masalah atau beban yang berat tapi momen pembelajaran agar bisa lebih baik di masa mendatang.

2. Gagal dalam melakukan sesuatu yang berguna adalah lebih baik dari pada tidak melakukan apapun
Seseorang yang tidak melakukan apapun untuk meraih cita-citanya merupakan pecundang yang hanya bisa berkhayal. Ia sudah menyerah terlebih dahulu ketika rintangan menghadang. Pikirannya tentang masalah lebih besar dari pada masalah yang sesungguhnya. Ini yang membedakan dengan seorang pemenang, meskipun masalah menghadang, ia tidak lari menghindar tapi dihadapi dengan penuh semangat. Tidak peduli hasil akhirnya akan seperti apa karena sadar bahawa apapun yang terjadi akan meningkatkan kualitas hidupnya.
Dengan dua cara pandang di atas, maka mulailah bergerak dari sekarang. Tak perlu khawatir dengan rintangan dan bayangan kegagalan di depan. Bila Allah SWT menakdirkan di perjalanan kegagalan terjadi, maka kita terima dengan senyum penuh percaya diri dan berkata layaknya sebuah jargon di sebuah iklan detergen “gagal itu baik”.

Intinya bagi ku, IP itu hanya seonggok angka di atas kertas, gak lebih. Yang menjadi nilai sesungguhnya itu adalah proses pembelajaran, pemahaman konsep, dan aplikasi dalam kehidupan.

Jumat, 13 Juli 2012

trip to PEKALONGAN


Liburan hari pertama pasca ujian semesteran ini aku isi dengan jalan-jalan + silahturahmi ke Pekalongan bersama keluarga ome yang “ABSURD”...
 
Perjalanan dimulai pukul 6 pagi dengan mobil “Xenia” sewaan, dan diisi dengan orang-orang doyan “NGAKAK”
Dimulai dari ome sebagai sopir, ome adalah adik bapak yang terakhir adalah seorang kepala keluarga “MRENGESSS”
"Ome.."


Disampingnya ada mbak Eti , istri ome yang selalu memberi komentar setiap ada kendaraan yang menyelip mobil ome, ibarat nonton bola, ome itu pemain dan mbak eti komentator

" Mbak Eti"


Disampingku ada 2 adek sepupu yang sangat “ANEH” , igo kelas 5 SD dan zidan kelas 1 SD..
"igo yang sedang teler"



"Zidan yang tak berdaya"

Igo kalo ngomong clemang-clemong dan zidan selalu keluar pertanyaan polos dari mulutnya..
Ome      : “dan, kapan-kapan ke jakarta ya..”
Zidan     : “pak, belanda sama jakarta jauh mana?”
ome       : “jauh TURKI ... !!!”

Terkadang muncul kata-kata rekaman persis dari mbak eti yang diucapkan dengan nada sok “TUO”
Prita       : “dan, uang dari pakde tak simpen mbak ta ya..”
igo          : “he’e dan, 10 ribu ki lho..”
zidan     : “lho 10 ribu ki rejeki, kudu disyukuri, alhamdulilah ya ALLOH”

Dan selalu berdoa di setiap keadaan, sampe dirumah saat maen PS dia selalu berdoa “ya ALLOH bisa kan ya ALLOH..” “aku mohon”..

"akhirnya dia teler juga"


Dan di paling belakang ada prita kelas 1 SMA kakak tertua dari igo dan zidan yang duduk dengan damai bersama sejumlah oleh-oleh untuk yang di pekalongan..
"Prita.."


Perjalanan 2jam terlalui sudah, saat sampai dirumah bulek watik , disana sudah di sambut dengan mie asli pekalongan... yaaa... namanya “MIE KENYOL”..

seperti namanya, itu mie emang kenyol-kenyol kaya cendol.. malah kata igo itu mie kaya karet pentil..

 " Mie Kenyol alias Mie karet pentil"



abis maem mie kenyol kita juga sempet ke home industri pembuatan daster perca batik..
"Mak-mak sedang transaksi"


Next destination, rumah bulek ndanik yang tak jauh dari bulek watik, disana istirahat, sholat, maem lagi, dan leyeh-leyeh...
"leyeh-leyeh dirumah bulek ndanik"


Tujuan terakhir dan yang utama adalah di pasar GROSIR BATIK SENTONO...
karena waktu yang sudah agak mepet , pasar mau tutup, kita pun hanya membeli beberapa batik..



akhirnya kita pulang kerumah dengan selamat..
great a day...

Senin, 02 Juli 2012

Dibalik Coretan SKETSA ku..

Tak terasa semester 4 akan berakhir, Ujian akhir semester sudah di depan mata..
Belajar, belajar dan belajar itu yang harus aku lakukan..

Tapi.. apa yang terjadi sodara-sodara ????

Aku masih berkutat dengan avatar diriku sebagai petani + penggembala sapi di harvest moon..

Tak tahu sudah berapa lama aku memainkan permainan yang dulunya permainan PS ini, yang setiap hari hanya bercocok tanam, menyiram tanaman, memerah susu sapi, mencukur bulu domba, memberi bunga pujaan hati, dan akan seperti ini sampai kiamat...

Tapi kenapa tak bosan-bosanya aku memainkan tokoh ini???

Sampai kapanharus seperti ini??? 

Kemudian aku disadarkan oleh kewajibanku.. yaitu belajar..
Ujian hari pertama adalah mata kuliah teknik pendingin tentang AC dan kulkas.. Baca..baca.. dan baca.. tapi kenapa jadi ngantukkkkkkk... Tolong aku..

Saat aku membuka-buka buku masa awal kuliah tiba-tiba aku menemukan sketsa wajahku yang di gambar oleh agung temen kuliah pada waktu awal masa kuliah..

Meskipun tak sama persis dengan foto yang aku kasih, tapi untuk angkatan pemula dan orang iseng yaaaa LUMAYAN lahhhh..

Disana terlihat wajahku yang semakin tembem saja,,, padahal aslinya tidak seperti itu.. 
mungkin,, ketika agung menggambar sketsa wajahku dia sedang makan donat yang over RAGI sehingga dari mulutnya menjalar ke tanganya dan berakhir di sketsa wajahku yang melempung akibat over RAGI.. hhahha..


"pipiku tidak setembem itu.... "


berawal dari situlah muncul rasa “KEPO” alias kepingin untuk mencoba buat gambar sketsa..

inilah gambar sketsa pertamaku.. yang menceritakan diriku dengan jilbab agak lebar, bros kupu-kupu dan tersenyum manis.. tapi percayalah.. hidungku tak semancung itu...

aku di sketsa ku..

lanjut ke sketsa kedua..
menceritakan keadaan dimana , setiap orang pasti merasa terpuruk..
 setiap orang pasti pernah putus asa..
dan setiap orang pasti akan ada dalam suatu putaran masalah.. begitu pula dengan ku yang juga mengalami hal seperti itu..

tapi percayalah bahwa tanganku tak selebar itu...

Setiap orang itu pasti menghembuskan nafas lelah


dan yang ketigaaaa....
yahhh...
itu tentang cinta..
cinta sepasang manusia..
"inilah APA YANG AKU SEBUT CINTA”

This is what I call L.O.V.E...

DI SAAT HATI INI SANGAT MERINDUKAN SOSOK ITU

Aku , yang berdiri di ambang pintu ini , tak kuasa menahan air mata menunggu kehadiranmu..

Aku, yang duduk termenung di kursi lapuk ini , tak kuasa rindu akan nasehatmu ..

Aku , yang selalu terlihat ceria ini , tak kuasa menahan ketakutanku , bisakah kau menjemputku secepatnya..

Aku, yang berbaring di sini , tak kuasa meneteskan air mata karna rindu akan kehadiranmu ..

jaga dirimu baik-baik yaa , aku memang belum mengenal siapa yang akan Allah kirimkan untukku ..

tapi aku pasti bisa sangat mengenalmu nanti , dan tak ingin ku lepas genggamanku bersamamu ..

karna nanti, pernikahan lah yang akan menguatkan kita .. pernikahanlah yang akan membawa kita menujuNya ..

Minggu, 01 Juli 2012

Siapakah dia.. dia.. dia..



Tak ada chemistry..

Tak ada perasaan apapun..

Ketika mata hanya berpandangan lurus ke arah jalan raya,

Mata seorang lelaki itu muncul dari kejauhan, tiba-tiba kedua pasang mata ini bertemu dan saling berpandangan tak jelas, tak ada ekspresi apapun dari wajahku

Begitupun dengan dia yang disana hanya sebuah senyum tipis

Secepat motor berjalan

Kemudian pandangan mata itupun berlalu

Hingga sampai di ujung pandangan kita, dia menyebut namaku dengan lirih “RIA” dan aku tahu itu dari bentuk mulutnya yang membentuk kata “RIA”..

Seketika aku bingung, aku gugup dan aku mulai ingin tahu siapa sosok yang lewat di depanku..

Aku pulang dengan penuh tanda tanya di otakku..

Siapa dia tadi???????????

Dia teman SD ? SMP? STM? Atau KULIAH??

Haduuwwhh... aku tak ingat dia siapa?? Tapi kenapa dia mengenaliku?? Bahkan sampai dia menyebutkan namaku..

Siapapun dia , aku masih penasaran..

Siapapun dia, pasti dia pernah mengenalku ..

Siapapun dia , yang manggil aku “RIA” pasti dia pernah akrab denganku..

Siapapun, Dimanapun dia...

Aku ingin ketemu lagi Ya ALLOH...