Selasa, 28 Januari 2014

di cabut , di buang dan diganti dengan yang baru…




Ketika kecil , impian menjadi dokter adalah cita-cita yang selalu ada di benak ku…

Menjadi perantara ALLAH untuk menyembuhkan kesakitan orang, menambal luka yang menganga, mengembalikan senyum karena tangis kesakitan…

Seperti halnya bu DINA, dokter gigi yang aku kenal September tahun lalu, awal aku bertemu dengannya sama sekali tak ada senyum di wajahku, tak terbayangkan sakit gigi yang aku alami, lubang yang menganga di gigi geraham bawah sebelah kiri, tapi bu dina dengan sabar dan senyum manis nya memeriksa keadaan gigi ku yang tumbuh dengan posisi tak normal.

Bu dina menyarankan aku untuk menyabut saja gigi yang bermasalah itu, karena memang sudah tak ada fungsinya dan tak ada gunanya di pertahankan. Tapi aku yang sedang menahan rasa sakit, tak berani mengambil keputusan untuk menyabut gigi. Dan aku memilih untuk bertahan. Akhirnya bu Dina menambal gigi ku dengan tambalan sementara untuk sekedar meredakan rasa sakit yang sudah sampai syaraf. 

Di akhir proses menambal, rasa sakit itu tak kuasa aku tahan. Dan akhirnya aku menangis di depan bu dina. Dan dengan senyum seperti malaikat berbaju putih dia berkata “besok juga sembuh kok, obatnya diminum yaaa”

Benar kata bu dina, obat yang diberikan seketika memang meredakan rasa sakit. Satu minggu kemudian bu dina menghubungiku untuk memeriksa kondisi tambalan sementara pada gigiku, tapi dengan sombongnya karena sudah tak merasa sakit, aku tak menghiraukan kata-katanya. Sampai pada akhirnya 2 minggu yang lalu. Tambalan sementara pada gigi ku lepas dan menghasilkan lubang besar yang menganga, dan bisa dibayangkan rasa sakit luar biasa itu muncul lagiiiiiii…………….

Aku kembali mendatangi bu dina dengan tetap menahan rasa sakit. Bu dina berkali-kali menyarankan untuk mencabut saja gigi ini, dan aku yang tetep keukeh mempertahankannya. Mempertahankan sesuatu yang menyebabkan rasa sakit tak tertahankan. Mempertahankan sesuatu yang tak ada fungsinya. Sesungguhnya apa yang aku pertahankan???

Yaaa… aku hanya mengulur waktu… bertahan , sampai biaya itu terkumpul. Ini bukan pencabutan gigi biasa, ini oprasi kecil yang memakan biaya hingga tujuh digit.

Dan akhirnya, aku meminta bu dina untuk menambal lubang itu lagi.

Sampai hari ini , aku berharap tak akan bertemu dengan bu dina lagi. karena aku berharap rasa sakit itu tak akan muncul lagi dan lubang itu tak lagi menganga…..

Masihkah aku bermimpi menjadi dokter?? Seperti bu Dina????

Yang hanya di datangi ketika ada rasa sakit, yang hanya di kunjungi untuk menambal lubang kesakitan yang menganga…

Yang kemudian ketika rasa sakit itu pergi, dan lubang kesakitan itu tertutup, dilupakan begitu saja.

Yah…

Aku sudah pernah menjadi seperti bu dina…

Yang hanya di datangi ketika ada rasa sakit, yang hanya di kunjungi untuk menambal lubang kesakitan yang menganga…

Yang kemudian ketika rasa sakit itu pergi, dan lubang kesakitan itu tertutup, dilupakan begitu saja.

Meskipun bukan tentang kasus gigi, tapi ini dengan rasa yang sama….

Dan aku juga berharap seperti apa yang di rasakan bu dina…

“Lekaslah sembuh, karena aku tak ingin menjadi tempatmu untuk kembali, kembali menambal lubang yang menganga”

Berarti secara tidak langsung, aku sudah pernah menjadi dokter??

Terima kasih Tuhan,


Siang tadi….
Air mata ini mengalir begitu saja ketika melihat senyum itu
Apa arti air mata ini??? Nangis bangga?? Nangis haru?? Atau nangis miris??

Entahlah

Flash back, kenangan bersama dia , si cantik yang pernah datang dalam keadaan kesakitan

Datang dengan lubang hati yang menganga

Datang dengan sesenggukan,

Datang dengan mata sendu tak ada gairah….

Tapi kini dia sudah sembuh, tak ada lagi gurat kesakitan… walau aku tahu dia juga mempertahankan sesuatu yang sewaktu-waktu mengembalikan rasa sakit luar biasa, mempertahankan sesuatu yang sudah tak ada fungsinya…

Sama seperti halnya aku yang mempertahankan gigi geraham bawah sebelah kiri…

Sama-sama bertahan lagi…. dalam waktu yang tidak di tentukan

Cepat atau lambat sesuatu yang menyebabkan rasa sakit ini harus segera di cabut , di buang dan diganti dengan yang baru…