TIADA HARI TANPA PRESTASI : INOTECH TITL of STEMBA Semarang

Cerita PPL hari ini yang sungguh mengesankan...

Persiapan anak-anak TITL untuk Lomba di UNDIP dalam rangka “ELECTRICAL INOVATION AWARD” yang lumayan menguras tenaga, pikiran , dan waktu...

Barang yang di buat sekarang bukanlah sebuah simulasi ataupun prototipe namun sebuah barang jadi yang bisa langsung di pakai bahkan dipasarkan..

Teknologi ramah lingkungan dan pemanfaatan  limbah sebagai gagasan Pak Alba yang menjadi acuan dalam pembuatan ALAT ISTIMEWA ini...

Sebuah “Rak piring UV” yang bermanfaat untuk tempat piring agar selalu higenis dari kuman, dan Sebuah “SOLAR WATER HEATER” yaitu pemanas air yang memanfaatkan sinar matahari.. yang menjadi cerita manis, melelahkan sekaligus mengharukan untuk hari ini...

 "Rak Piring UV" dan "Solar Water Heater"

Tak ada rencana untuk ikut mendampingi mereka , tapi hati ini selalu saja ingin ikut... dan Alhamdulilah, ada jalan untuk ikut, si jaka yang berangkat terakhir, dan aku yang hari ini “free” tidak ada kelas untuk mengajar, kemudian aku beranikan untuk izin pada pak ALBA dan ternyata “di izinkan.................. pemirsa”

Kemudian aku berangkat naik motor bareng si jaka... dan bertemulah dengan mereka anak-anak hebat yang sedang berlomba membawa nama harum “SMK N 7 Semarang” bersama bu nunuk sebagai guru pendamping...

 Bu Nunuk dan Aku

Tak lama kemudian tim “Rak Piring UV” di panggil untuk mempresentasikan alat yang mereka bawa.. aku tahu ... apa yang mereke berdua rasakan... panik, deg degan , dan bahkan sampai mules... tapi mereka berusaha tenang dan melakukan yang terbaik...
dan inilah yang terbaik dari mereka..

 "Presentasi dari Bela dan Aditia"

Rasa bangga sebagai guru pendamping, Alumni, Kakak kelas mulai muncul...

Apalagi ketika anak-anak kelas 3 datang untuk melihat teman-temannya  berlomba... Dan yang lebih membanggakan lagi salah satu dari mereka berani tampil mengisi acara secara spontan..

Dia menyanyika lagu GRENADE nya bruno mars.. jempol pokoeeee....

 "Grenade versi Ayu"

foto bersama "Solar water heater" dan anak-anak kelas 3 TITL

tim INOTECH TITL STEMBA bersama pak ALBA

Dan inilah waktu yang di tunggu-tunggu... pengumuman juara....

TIADA HARI TANPA PRESTASI

“prok.. prok..   prok..prok..prok..   prok..prok..prok..prok...   prok..prok..”

SMK N 7 Semarang sebagai Juara 1 Lomba Electrical Inovation Award dengan sebuah alat yang bernama “SOLAR WATER HEATER” dan.........

SMK N 7 Semarang sebagai Juara TERFAVORIT pengunjung Lomba Electrical Inovation Award dengan sebuah alat yang bernama “SOLAR WATER HEATER”

 

Senyum JUARA

 

Para Pemenang

 

SMK BISAAAA!!!!!!!

Rasa haru, senang , bahagia...

Ternyata perjuangan kalian tak sia-sia....

Serta Pengorbanan dan Perjuangan Pak ALBA yang sangat HEBAT.... membimbing dan menjadi kan anak didiknya termasuk aku sebagai Siswa yang kompeten dalam bidangnya...

Sekali lagiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii
"karena POHON yang sudah dirawat, di pupuk dan disiram setiap hari, ketika berbuah tak akan di biarkan membusuk"

Finally.... aku memenangkan Praktek Mesin Listrik :)

Dan akhirnya aku bisa jugaaaaaa......

Setelah episode kemarin aku bercerita tentang “titik saturasi” PPL ku , yang membuat GALAU, SEDIH, GELISAH dan tak Percaya diri lagi karena aku yang tak menguasai job praktek mesin listrik...

Kini aku bisa tersenyum lebar karena akhirnya kerja keras belajar dan latihanku sukses juga...

Sehari setelah aku GALAU dengan job praktek mesin listrik itu, kemudian aku di ajar privat oleh ke 4 GURU-GURU yang hebat . Pak Harto, Pak Alba, Pak Jun dan Pak Sis... tak tanggung-tanggung mereka menjelaskan teori secara lengkap, prosedur praktek yang lengkap pula dan mereka menunggui aku selama aku latihan sampai aku benar-benar paham dan mengerti tentang job praktek itu....

Setelah pulang dari “LATIHAN PRIVAT” itu aku semakin percaya diri dan ingin membagi ilmu itu kepada siswa-siswi kelas 2 yang “imut”

Dan di 2 hari ini ...

Hari selasa untuk XI TITL 1 dan hari kamis ini untuk XI TITL 2  , job mengajar praktek mesin listrik ku “SUKSES” juga...

Meskipun kadang-kadang aku masi agak “REWEL”, bolak-balik ke kantor guru untuk sekedar menanyakan troble shooting pada Pak Sis ...

Alhamdulilah juga siswa-siswi ku memang begitu manis...

Mereka mendengarkan instruksi ku, mengerjakan praktek itu dengan SERIUS dan agak Santai...

 

"ketika mereka praktek"

"ketika mereka diskusi hasil pengamatan praktek"

walau pada awal aku memberikan job yang mungkin agak banyak... mereka agak sedikit mengeluh, yaaaaa mungkin karena tugas yang segunung...

Siswa                     : “Job lagi bu??? Laporan lagi”

Aku                        : “OOOOOO..... Ya jelas..” “itukan tugas kalian”

Siswa                     : “Dulu bu fitria juga kaya gini???”

Aku                        : “Ya iyalah, dulu sama sekarang itu tidak ada bedanya... dinikmati saja, mumpung masi bisa belajar di sekolah formal”

Siswa                     : “........”

 
kenapa mereka selalu membanding-bandingkan sistem sekolah mereka yang sekarang dengan aku yang dulu... bikin geli...
padahal dulu jauh lebih CETAR

berangkat 06.30 sampai rumah jam 17.00
langsung AUTIS dengan tugas-tugas,,, besok nya lagi kaya gitu terus...

SEMANGAT nak !!!!!

"karena tanaman yang di pupuk, disiram dan dirawat setiap hari , ketika berbuah takkan pernah dibiarkan membusuk"

Titik Saturasi PPL kuu

4 minggu sudah aku menjalani profesi baru ku sebagai guru PRAKTIKAN, terhitung sudah 24 kali mengajar dan sudah sangat melebihi jatah latihan mengajar yang di tentukan UNNES yaitu hanya 8 kali... tapi aku senang, enjoy dan menikmati itu semua...

Penampilan ku di depan para siswa yang cukup berwibawa, menguasai materi, percaya diri, sangat mantap ketika mengajar harus aku lakukan, agar siswa yang aku ajar merasa bahwa dia memang harus menerima materi itu dengan sungguh-sungguh...

Namun, tau kah anda-anda semua sebelum aku memasuki kelas untuk mengajar????

Aku harus mempersiapkan semuanya semaksimal mungkin, kadang aku merunduk tidak percaya diri dan merasa tak mampu mengajar di hadapan guru pamong, dan disitulah naluriku sebagai seorang anak yang masih butuh bimbingan orang tua muncul... “AKU BELUM MAMPU BERDIRI SENDIRI PAK, BU!”

Alhamdulilah aku berada di lingkungan guru-guru KU yang luar biasa, mereka tak pernah memarahiku sekalipun, mereka selalu memberikan aku pelayanan hebat, memberikan aku solusi ketika ada siswa yang bertanya dan aku belum mampu untuk menjawab, mengingatkan aku ketika harus ada yang aku perbaiki dengan kata-kata yang tak pernah menghakimi..

Dan mungkin saat ini adalah titik saturasi ku (titik jenuh)... ketika aku blank dengan materi mengajarku, ketika aku tak tau lagi harus mengajar praktik apa, ketika aku tak menguasai “ 1 unit praktek MESIN LISTRIK ”. rasa jengkel tak karuan, kenapa dulu waktu sekolah aku tidak sungguh-sungguh... apa kata siswa-siswa nanti ketika mengetahui kalau GURU nya tak menguasai job praktek mereka.... YA ALLAH.... ini sungguh tak karuan !!! Rasane pengen mundur... 

“unit Mesin Listrik ku”

Tapi sekali lagi pemirsa... aku berada di lingkungan mengajar yang LUAR BIASA... ketika menunduk, merasa lemah, merasa tak mampu, merasa tak bisa, bahkan merasa bodoh... mereka guru-guru hebat KU yang menguatkan aku....

Pak jun : “ sudah semester 7 mau mundur???????” “itu bukan anak STM PEMBANGUNAN !!”

Pak harto : “semua catatan waktu STM yang tertulis lengkap, rapi dan masih tersimpan sampai sekarang itu bukti kalau akan menjadi seorang pembagi ilmu, SEMANGAT yohhh... nilai A lhooo”

Bu nunuk : “apakah pohon yang sudah di rawat , di siram dan di pupuk setiap hari ketika berbuah akan di biarkan membusuk????? Tentu TIDAK !!!”

Bu eko : “ semua itu mudah, hanya belum terbiasa saja”

Pak sis : “ tidak ada yang sulit, selama itu masih buatan manusia semua bisa di pelajari”

Pak kisno : “ berasal dari tempat pendidikan yang sama, dari didikan guru yang sama, hanya saja saya juga pernah mendidik kamu, sekarang kamu dan saya tak lagi guru dan murid, melainkan partner kerja, kalau ingin melanjutkan pengabdian kami, peluang disini masih terbuka lebar untuk para ALUMNI”

Rasanya terharu dan bangga mendengar kata-kata penyemangat itu, lalu apakah aku harus kalah dengan UNIT praketek MESIN LISTRIK itu???? TIDAK!!!
bisa dan pasti BISA ... !!!

Karena ini lah yang memaksaku untuk tetap belajar, ini yang memaksaku untuk tetap menjadi gelas yang selalu rindu untuk di tuang air ILMU, karena ini lah yang di namakan PROSES untuk menjadi lebih baik

“Ketika aku jadi Siswa” 

 "Ketika aku belajar mengajar"